MUARAGEMBONG- Sekitar 500 warga berkumpul di Desa Pantai Harapan Jaya, Muaragembong (30/07) memeriahkan acara peluncurkan program Bank Ternak. Kegiatan tersebut dihadiri aparat Desa, Kecamatan, Kapolsek Muaragembong, tokoh masyarakat dan Anggota Dewan Kabupaten Bekasi.
Awalnya istilah Bank Ternak mungkin belum akrab ditelinga masyarakat, mereka mengira seperti bank umumnya tetapi alat tukarnya adalah ternak. Hal tersebut tidak sepenuhnya salah , Direktur Kampoeng Ternak Nusantara Yayan Rukmana memberikan penjelasan lebih terkait program ini. Bank Ternak merupakan sebuah Lembaga Keuangan Mikro Syariah yang menjalankan aktivitasnya pada subsektor peternakan ,bersifat non profit dan berfokus pada pemberdayaan masyarakat.
Presiden direktur Dompet Dhuafa, Ahmad Juaini dalam sambutannya menjelaskan bahwa program Bank ternak ini merupakan program recovery ekonomi masyarakat khususnya korban banjir Muaragembong Januari lalu, dimana sebelumnya Dompet Dhuafa melakukan aksi tanggap darurat banjir Muaragembong.
Sebelum meresmikan program bank ternak, Parni Hadi selaku ketua dewan pembina Dompet Dhuafa, menyampaikan bahwa program ini merupakan program yang sangat relevan dengan kondisi wilayah tersebut dimana masih banyak terdapat masyarakat dhuafa yang membutuhkan bantuan tangan donatur.
“Alhamdulillah, kami dari kelompok peternak Unggul Jaya sangat berterimakasih kepada Dompet Dhuafa, mendapat bantuan dari Bank Ternak dan saat ini kami tengah membangun kandang, Insyaallah tidak lama lagi selesai” ujar Marna salah satu warga yang terpilih menjadi mitra DD-KTN.
Usai Peresmian, sore harinya acara dilanjutkan dengan Pasar Berkah yang merupakan salah satu program ramadhan Dompet Dhuafa. Pada acara ini dilakukan penyaluran paket sembako gratis dan paket sembako bersubsidi sebanyak 350 paket sembako bagi masyarakat sekitar. Pada akhir kegiatan dilaksanakan buka puasa Dompet Dhuafa-ABC peduli dengan membagikan 428 paket berbuka. Kemeriahan dan kecerian begitu dirasakankan masyarakat Muaragembong dan sekitarnya